Rinaldo SimboLon

Kamis, 03 November 2011

KeungguLan Yesus

POSTED BY Rinaldo simbolon on blogger
Ibrani 1:3, 4; Yesaya 9:5  


“Jauh lebih tinggi dari pada malaikat-malaikat, sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih indah dari pada nama mereka” (Ibrani 1:4).
Kita lanjutkan kelebihan-kelebihan Yesus:
4. Dia adalah gambar wujud Allah (1:3). Ada pepatah yang berkata “buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.” Anak tidak beda jauh dengan ayahnya! Tetapi Yesus bukan saja mirip, tetapi Dia “plek” sama persis dengan Bapa-Nya, sebab Dia dan Bapa satu (Yoh. 10:30). Kesatuan Yesus dan Bapa ini disalahmengerti oleh banyak orang. Jadi tidak heran bila orang Yahudi sempat marah ketika mendengar bahwa sebelum Abraham jadi Yesus sudah ada (Yoh. 8:58, 59).
5. Dia menopang segala yang ada dengan firman-Nya (1:3). Dengan kata lain Yesus penuh dengan kuasa, dan Dia juga Allah yang berkuasa. Segala kuasa sudah ada di tangan-Nya dan Dia juga memegang segala kunci maut dan kerajaan maut. Mereka yang di dalam Kristus tidak akan lagi dapat dikuasai oleh maut, sebab ia sudah dikalahkan.
6. Ia menyucikan semua manusia dari segala dosa-dosa (1:3). Kematian-Nya di kayu salib membuktikan kebenaran itu. Berkali-kali sudah saya singgung bahwa harus ada darah yang dicurahkan supaya penebusan manusia itu menjadi sempurna. Anehnya, manusia masih berusaha mendirikan kebenaran dengan segala filsafat dan ajaran yang baik. Tidak ada satu pun manusia yang sampai ke surga, kecuali bersama Yesus.
7. Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar. Setiap imam Perjanjian Lama menyelenggarakan korban setiap hari di Bait Suci. Dan hanya setahun sekali saja imam besar masuk ke ruang maha suci untuk memerciki tabut Allah dengan darah hewan. Tetapi tidak ada satu pun di antara mereka yang diizinkan duduk setelah melakukan tugas-tugas itu. Sebab pekerjaan itu belum selesai. Siapa yang menyelesaikannya? Yesus! Karena itulah ia berkata “Sudah selesai” (Yoh. 19:30). Penebusan itu sudah selesai, dan kini manusia dapat memiliki anugerah Allah yang terindah itu melalui iman di dalam Yesus.
Renungan:
Kehebatan Yesus tidak dapat ditandingi, karena memang Dia adalah Allah yang menjelma menjadi manusia. Karena itu kita harus bangga dan senantiasa memuji Dia di mana saja dan kapan saja.
Bila Yesus cuma sekedar nabi, tidak akan ada keselamatan.